View Full Version
Senin, 18 Jun 2018

Beda Keyakinan, Ayah Ustaz Felix Siauw Dukung Dakwah Sang Anak Serta Khawatirkan Persekusi

JAKARTA (voa-islam.com)—Tak banyak yang tahu jika kedua orantua Ustaz Felix Siauw berbeda keyakinan. Kendati demikian, kedua orangtuanya begitu mendukung dakwah Ustaz Felix.

Tak hanya dukungan moril, dai muda ini juga memperoleh dukungan materi dari orantuanya. Dalam Instagram felixsiauw, Ustaz Felix berkisah tentang hubungan dirinya dengan orangtua dalam tulisan bertajuk Amal Yang Tertukar.

“Ini orang yang dulu pernah saya benci, tak terhitung berapa kali amarahnya mendarat di badan saya, membekas di hati saya. Waktu-waktu bersamanya adalah siksaan, dia ayah saya,” tulis Felix di akun Instagram, Ahad (17/6/2018).

Ustaz Felix melanjutkan, “Tapi itu dulu, setelah saya dewasa dia banyak berubah, dan setelah saya masuk Islam, saya diajari cinta, termasuk pada orangtua, maka saya mencintainya sepenuh hati.Bahkan darinya saya belajar banyak berfikir kritis, yang jadi jembatan bagi saya mengenal Islam, beroleh hidayah. Maka sekarang saya terus mendoakannya juga beroleh hidayah.”

Ustaz Felix tak bisa menghitungan dukungan materi yang diberikan ayahnya untuk kegiatan dakwah. “Bagaimana tidak, kediaman dan kendaraan saya diberi olehnya dan umrah saya dan istri kali pertama ditanggungnya, tak terhitung support Papi dalam dakwah saya.”

“Pernah dia bilang, "Lix, bensin biar Papi yang tanggung, jangan pernah minta uang sama orang dari dakwahmu". Ratusan juta uangnya untuk @ummualila bangun @hijabalila.”

Meski belum Muslim, sang ayah begitu berpihak kepada Islam. “Papi belum Muslim, tapi keberpihakannya pada Islam sudah ada, Papi simpatik pada mereka yang taat. Kemarin saja baru fasilitasi 50 orang lebih Umrah plus Istanbul bareng saya,” ujar Ustaz Felix.

Kemudian, ustaz keturunan Tionghoa ini bercerita jika ia kerap diminta ayahnya mengisi kajian di perusahaan milik sang ayah.

“Sebagai direktur di perusahaan pestisida, Papi aktif sediakan panggung untuk kajian, minta saya yang memberi kajian pada para petani, sampai ke pelosok desa,” ungkap Ustaz Felix.

Sang ayah juga selalu update dengan informasi terkait dakwah yang dilakukan anaknya.

“Papi juga selalu update dengan dakwah saya, kemungkinan besar tulisan ini juga dia baca. Tiap saya ke Jatim atau Jateng, selalu ditanya, ‘Lix, ada persekusi lagi nggak?’ begitu tanya Papi,” cerita Ustaz Felix.

“Dia banyak makan asam garam hidup. Saya sebenarnya malu menceritakan siapa yang suka bubarkan kajian saya dan apa sebabnya, tapi dia tidak perlu, dia sudah tahu. Papi sudah tahu anaknya sangat ingin syariat Islam tegak, dan dia tak ada masalah. Suatu kesempatan, malah dia kepergok sedang jelaskan koleganya tentang Khilafah,” lanjut Ustaz Felix.

Kata Ustaz Felix menirukan perkataan sang ayah, "Jadi Khilafah itu kayak kita orang Kristen, kesatuan spiritual, tapi Khilafah ini juga kesatuan politik, ummat Islam kan satu.”

“Saya juga heran, yang Muslim saja mungkin tak paham,” Ustaz Felix menegaskan.* [Syaf/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version