Wakil Menlu Rusia: 2200 Pejuang Rusia Terlibat dalam Pertempuran di Irak dan Suriah

DAMASKUS, SURIAH (voa-islam.com) - Lebih dari 2.200 pejuang Rusia telah bergabung dengan jajaran Daulah Islam (IS) di Suriah dan Irak, menurut Wakil Menteri Luar Negeri Rusia.

"Pada saat ini, sekitar 2.200 orang dari Rusia terlibat dalam pertempuran di Suriah dan Irak," kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Oleg Syromolotov kepada wartawan, Selasa (7/7/2015).

"Angka-angka itu mulai benar-benar mengkhawatirkan," kata Syromolotov.

"Di antara mereka, sekitar 500 berasal dari Eropa, di mana mereka sebelumnya memperoleh kewarganegaraan, izin tinggal atau status pengungsi."

"Kami sungguh-sungguh menganalisis laporan agresif para pemimpin IS tentang transisi dari 'jihad' ke Kaukasus Utara dan di Asia Tengah," kata Syromolotov, menekankan kebutuhan untuk menghadapi setiap ancaman oleh IS terhadap Rusia.

Dia menambahkan bahwa ancaman utama berasal dari pejuang asing yang bergabung dengan kelompok-kelompok jihad di Timur Tengah dan kembali ke tanah air mereka setelah dilatih.

"Sudah jelas bahwa mereka tidak hanya membawa potensi teroris (baca;jihadis) mereka sendiri, tetapi juga ide-ide radikal, sebuah sumber dampak ideologis negatif pada masyarakat, terutama pada anggota yang paling rentan," klaim Syromolotov.

Menurut laporan PBB, lebih dari 20.000 pejuang asing saat ini sedang aktif berjihad di Suriah dan Irak. (st/ptv)