11 Milisi Syi'ah Dukungan Iran Tewas Dalam Penyergapan Pejuang Islamic State di Tikrit Irak

BAGHDAD, IRAK (voa-islam.com) - Setidaknya 11 petempur Syi'ah dari milisi Unit Mobilisasi Populer (PMU) yang didukung Iran, yang dikenal sebagai Hashid al-Shaabi, tewas dalam penyergapan oleh kelompok pejuang islamic State (IS) di utara ibu kota Irak pada hari Sabtu (23/1/2021), kata sumber keamanan.

Para jihadis menggunakan senjata ringan dan penutup kegelapan untuk menargetkan milisi Syi'ah PMU di timur Tikrit, ibu kota provinsi Salahaddin Irak, dua hari setelah serangan jibaku kembar yang diklaim oleh kelompok itu menewaskan 32 orang di Baghdad.

“ISIS melancarkan serangan terhadap Brigade 22 Hashed,” kata salah satu perwira unit tersebut, Abu Ali al-Maliki.

Al-Maliki mengatakan kepada AFP bahwa komandan brigade itu termasuk di antara mereka yang tewas sebelum bala bantuan dari polisi federal datang untuk membantu unit tersebut.

Sumber keamanan PMU menyebutkan total korban tewas 11 orang dan 10 luka-luka.

Tidak ada klaim tanggung jawab langsung, tetapi sumber keamanan yang diwawancarai oleh AFP menyalahkan Islamic State.

Sumber-sumber lokal dan Barat telah menyatakan kekhawatiran atas kesiapan pasukan keamanan Irak, yang terpuruk oleh penyebaran COVID-19, pertikaian politik, dan korupsi.

Serangan pekan ini mungkin lebih menggambarkan akumulasi kekurangan tersebut daripada kembalinya IS yang signifikan.

Irak menyatakan kelompok itu secara teritorial dikalahkan pada akhir 2017, tetapi terus memerangi kelompok jihadis tersebut, sebagian besar di daerah pegunungan atau gurun negara itu. (Aby)


islamic state, is, iran, pmu, covid-19, hashid al-shaabi,