View Full Version
Senin, 08 Aug 2022

Turki Sangat Prihatin Atas Pembunuhan Berantai 4 Muslim Di New Mexico AS

ANKARA, TURKI (voa-islam.com) - Turki pada hari Senin (8/8/2022) mengatakan "sangat prihatin" atas pembunuhan Muslim di kota AS Albuquerque, New Mexico dengan kekhawatiran bahwa kelompok agama menjadi sasaran pembunuh berantai.

Setidaknya empat Muslim telah tewas di kota itu, lokasi syuting serial TV terkenal Breaking Bad, dengan Presiden Joe Biden dan sekarang Turki berbicara menentang gelombang kejahatan yang mengerikan.

"Kami sangat prihatin dengan pembunuhan berturut-turut yang mencurigakan terhadap empat orang Muslim sejak November di kota Albuquerque AS, tiga di antaranya terjadi dalam seminggu terakhir," kata kementerian luar negeri dalam sebuah pernyataan yang dibagikan di Twitter.

"Kami ingin para pelaku pembunuhan berantai ini, yang mungkin terkait satu sama lain seperti yang ditunjukkan oleh polisi dan kemungkinan merupakan kejahatan kebencian, segera ditemukan dan dibawa ke pengadilan."

Seorang pria Muslim ditemukan tewas oleh polisi AS di Albuquerque pada hari Jum'at, menandai pembunuhan ketiga tahun ini dan keempat sejak November lalu.

Polisi AS sedang menyelidiki kemungkinan hubungan antara pembunuhan tersebut, dan pada hari Ahad merilis foto kendaraan yang mereka yakini dapat dikaitkan dengan kasus tersebut.

Pada hari Ahad , Presiden Joe Biden mentweet: "Saya marah dan sedih dengan pembunuhan mengerikan empat pria Muslim di Albuquerque.

"Serangan kebencian ini tidak memiliki tempat di Amerika."

Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) telah mendesak pemerintahan Biden untuk mengambil peran lebih aktif dalam menanggapi serangan dan menawarkan hadiah $10.000 untuk informasi yang mengarah pada penangkapan dan hukuman bagi mereka yang bertanggung jawab.

Muslim di kota itu dikatakan khawatir tentang serangan lebih lanjut. (TNA)


latestnews

View Full Version