View Full Version
Senin, 03 May 2010

Pejabat Inggris Kritik Perundangan-Undangan yang Cenderung Anti Islam

Lord Alex Carlile Lord Alex Carlile
Pejabat independen pemerintah Inggris yang mereview perundang-undangan terorisme, telah mengungkapkan keprihatinannya terhadap operasi "menghentikan dan memeriksa" terhadap warga negara Muslim oleh polisi Inggris.

"Menghentikan dan memeriksa akan memiliki dampak terhadap komunitas tertentu dan saya prihatin bukan hanya terkait tentang latihan polisi di masa lalu, apakah salah atau tidak salah dalam agenda kebebasan sipil, tapi saya prihatin tentang fakta yang ada bahwa mungkin proporsi ini terhadap umat Muslim telah dijadikan alasan untuk menghentikan dan mencari-cari kesalahan, yang seharusnya tidak terjadi, "kata Lord Alex Carlile kepada Press TV dalam program Face to Face Kamis lalu.

Mantan Anggota Parlemen ini juga memberikan penjelasan bahwa "menghentikan dan memeriksa dengan kecurigaan terhadap seseorang adalah teroris, adalah sangat tidak masuk akal."

Di bagian lain wawancara, Carlile mengatakan bahwa larangan bagi perempuan Muslim dari mengenakan burqa/cadar akan menjadi keputusan yang salah.

Bulan lalu, beberapa negara Eropa memilih hukum yang akan melarang perempuan mengenakan burka di depan umum.

"Saya pikir untuk melarang burka di Inggris akan sangat salah. Ada banyak perempuan di banyak kota dan kota-kota besar di Inggris yang mengenakan burka dan mereka tidak berkurang keInggrisannya. Apa yang saya pikir penting adalah bahwa masyarakat dari semua kepercayaan, semua agama dan orang-orang non-sekuler juga harus dapat terlibat dalam suasana toleransi, seimbang tidak absolut, berdasarkan kerangkan hukum hak asasi manusia, "tambah Carlile.(fq/prtv)


latestnews

View Full Version