View Full Version
Sabtu, 26 Mar 2011

Melongok Dapur voa-islam.com: Musibah Beruntun, Visitor Melambung 40.000 Sehari

Tak terasa, sudah 21 bulan kami berkhidmat di dunia maya. Alhamdulillah, jelang usia dua tahun, voa-islam.com telah membukukan 98.016 pageviews dengan jumlah pengunjung menembus angka 39.471 dalam satu hari, tepatnya hari Rabu (9/2/2011). Sebuah karunia Allah yang patut kita syukuri, bukan untuk dibanggakan karena bisa menjerumuskan ke jurang takabbur. Prestasi itu bukan semata-mata hasil jerih payah dan kerja keras kru voa-islam.com, namun sebuah kepercayaan yang tinggi dari para pengunjung yang budiman. Karena tanpa kepercayaan dan dukungan dari anda semua, apalah artinya kerja keras kami.

Subhanallah, memasuki tahun 1432 H (2011 M), kami senantiasa berupaya melakukan kreasi dan inovasi,  di antaranya merombak rubrikasi dan perwajahan website sejak tanggal 24 Januari 2011. Itupun tak lepas dari keikhlasan para pendiri voa-islam.com yang rajin –dan sedikit rewel– mengkritik dengan berbagai teguran yang terkadang terasa pahit dan nyelekit. Tapi demi kebaikan dan dakwah, sikap sok usil itu justru menjadi kerinduan kru voa-islam.com untuk menggapai tangga kemajuan.

Kerja sama Om Desvant yang mendesain ulang sesuai permintaan rubrikasi baru Bang Desastian dan keuletan Kangbud menerjemahkannya dalam bahasa program yang njelimet, akhirnya berbuah manis. Tanggal 3 Februari 2011, visitor voa-islam.com menembus angka 16.197. Padahal sebelumnya, angka tertinggi mencapai 14.000 visitor.

Dengan suasana baru yang fresh, sepekan kemudian, Rabu (9/2/2011), dengan hati berbunga-bunga, tak mau kalah, Pemimpin Redaksi yang akrab disapa 'Pak Pemred' menggenjot kinerjanya dengan berita-berita aktual. Meski laptop sudah kepayahan dan sering hang, dengan sabar ia unggah dua buah berita soal kerusuhan Temanggung, laporan eksklusif para ikhwan langsung dari Temanggung. Malam itulah kerja paling keras selama bekerja sebagai pemimpin redaksi, mengunggah dua berita butuh waktu hingga 5 jam dari jam 9 malam hingga jam 2 pagi.

Subhanallah!! Usaha yang tidak sia-sia, karena dua berita itulah yang mendongkrak jumlah pengunjung voa-islam.com, hingga meningkat drastis menembus angka 39.471 dengan pageviews mencapai angka 98.016.

Puaskah para pendiri voa-islam.com? Ternyata belum! Dengan entengnya, Bang Govan berujar, "Kami berharap agar bisa bersanding situs tetangga ###muslim.com yang telah eksis lebih dari 10 tahun di dunia maya."

Dengan entengnya, Pemred membalas, "Kami sih oke-oke saja, tapi laptop itu lho... sudah tak sanggup lagi dipakai kerja keras!!" tukasnya menuding laptop yang mereknya sering diplesetkan menjadi "Awas CEpat Rusak" itu.

Dengan nada bercanda, ia menyindir pendiri voa-islam agar tak berharap muluk-muluk bila fasilitas tidak memadai: “Bos, alhamdulillah, sekarang ada fasilitas baru di kantor voa-islam. Upload gambar bisa dilakukan sambil ngopi, baca majalah hingga tiduran. Plus bonus singsabar."

Pembaca yang budiman, untuk meningkatkan khidmat kepada umat, kami siapkan program baru "SMS Info & Taushiyah Haria voa-islam.com." Kepada para visitor voa-islam.com, kami kirimkan sms setiap hari berupa info dan taushiyah harian secara cuma-cuma alias gratis, tidak dipungut biaya sepeser pun. Caranya mudah, anda bisa bergabung setiap saat dalam "KOMUNITAS PEMBACA VOA-ISLAM.COM" dengan cara:

Ketik: Daftar#Nama_Anda#Nama Kota

Kirim ke: 087779060700.

Kepada anggota komunitas ini, insya Allah kami akan mengirimkan pesan singkat berupa info dan taushiyah harian langsung ke HP anda. Keuntungan lain yang menjadi hak anggota komunitas ini, anda juga bisa berbagi keluhan, info, saran, dan taushiyah kepada admin voa-islam.com untuk diteruskan kepada komunitas lainnya.

Kami berharap agar pertemanan via sms dari KOMUNITAS PEMBACA VOA-ISLAM.COM bisa menjadi wahana silaturrahim, amar ma'ruf, nahi munkar dan sarana meringankan beban sesama anggota komunitas. Mudah-mudahan persaudaraan makin berkah dengan saling berbagi sesama.

MUSIBAH BERTUBI-TUBI, TETAP SEMANGAT!

Pembaca yang budiman, demikianlah sekilas keakraban suasana di dapur voa-islam.com. Suasana harmonis yang akan terus dibangun dengan mengalahkan ego masing-masing kru. Kalaupun ada ikhtilaf saat penentuan tema, itu pun berakhir setelah rapat ditutup dengan doa kafaratul majlis. Terkait niat, semangat, dan muamalat, hampir tak ada masalah berarti, karena dua orang ustadz sudah siap dengan teguran dan taushiyah dalam rapat rutin sepekan sekali.

Keberadaan dua ustadz voa-islam.com ini juga kunci utama keberlangsungan dakwah kami. Dalil-dalil shahih dari Al-Qur'an dan As-Sunnah senantiasa digelontorkan untuk menjaga kru agar tetap semangat, meski terkendala finansial yang sangat berat.

Sejak lima bulan lalu, donatur utama voa-islam.com mengundurkan diri dengan alasan internal. Bulan November 2010, beliau minta voa-islam.com berhenti sementara selama 7 bulan untuk dievaluasi.

Menyikapi pemutusan donasi secara mendadak itu tentu saja mengagetkan tiga pendiri voa-islam.com. Malam harinya, digelarlah rapat darurat antara pendiri voa-islam dengan Pemimpin Redaksi. Kesepakatannya, apapun yang terjadi, demi kemaslahatan, voa-islam.com harus tetap diteruskan. "Kalau Pak Donatur berhenti, ya alhamdulillah. Mudah-mudahan ini menjadi wasilah menuju kemajuan dan kemandirian. Berhenti berdakwah gara-gara putus donasi adalah mental yang jelek," ujar Pemred berapi-api.

....semoga dari putaran roda dakwah voa-islam.com, Allah meneteskan rahmat, barakah dan pahala yang berkelimpahan kepada antum sekeluarga....

Walhasil, disepakati untuk meneruskan perjuangan, meski harus berjalan tertatih-tatih. Kepada Pak Donatur yang selama ini mengikhlaskan dananya dari perintisan voa-islam.com hingga biaya biaya operasional selama 17 bulan, kami sampaikan jazakumullah khairan katsiran. Doa kami dari lubuk hati terdalam, semoga dari putaran roda dakwah voa-islam.com, Allah meneteskan rahmat, barakah dan pahala yang berkelimpahan kepada antum sekeluarga. Amiin. Tak lupa, kami mohon maaf apabila ada amanat antum yang kurang maksimal.

Hanya ucapan itulah yang bisa kami sampaikan. Kami tidak bisa mengalungkan karangan bunga kepada antum, meski antum adalah pahlawan tanpa tanda jasa nafas perjuangan voa-islam.com.

Kami husnuzhan bahwa maksud Pak Donatur itu baik, yakni mendidik kami semua agar bisa mandiri dan lepas dari ketergantungan kepada manusia. Karena Allah sajalah satu-satunya tempat bergantung segala makhluk (Ash-Shamad).

Sikap positive thinking memang perlu, meski voa-islam.com harus terbang dengan sayap manajemen yang patah. Untuk menutupi kepincangan, voa-islam.com berusaha menjual kaos, buku dan jasa webdesign, meski hasilnya jauh tak mampu mencukupi kebutuhan operasional voa-islam.com.

Belum teratasi problem laptop Pemred dan putusnya donasi, kami harus mendapat ujian lagi. Di suatu tempat ibadah, sehabis sujud, telepon genggam Desastian, koordinator liputan kami raib. Padahal HP adalah alat komunikasi yang vitas untuk tugas-tugas liputan di lapangan. Semua nomor narasumber pun hilang dalam sujudnya. Menyadari HPnya raib, Desas pun berusaha menghubungi komunikator merk Nokia yang setiap hari setia setiap saat di sakunya ke manapun dia bertugas. Dengan tawakkal dia berujar, "Barangkali itu teguran dari Alloh, sujudku selama ini kurang lama." Subhanalloh!!

Belum usai di sini ujian Allah datang. Problem finansial, laptop Pemred, HP Korlip dan modem webdesigner yang rusak, disusul dengan musibah lagi. Saat shalat maghrib, laptop Ustadz Badrul Tamam yang baru lunas kredit raib.

Ketika shalat, lampu masjid tiba-tiba mati mendadak. Usai shalat, lampu nyala kembali, tapi satu tas berisi laptop, modem, flasdishk & hardisk eksternal berisi data-data taklim, artikel dan naskah terjemahan kitab pun hilang semua. Tanpa laptop itu, aktivitas jurnalistik, taklim dan pekerjaan ustadz menjadi pincang.

Melalui tulisan ini kami mengajak, apabila ada pembaca yang berkelapangan, silakan membantu pengadaan laptop Ustadz. Berapapun bantuan anda, insya Allah banyak manfaatnya bagi ustadz maupun anda. Insya Allah dari setiap artikel dakwah yang diketik Ustadz, dari materi ceramah taklim yang disampaikan di forum-forum pengajian, anda mendapat kucuran berkah dan pahalanya. Bila anda berminat investasi dakwah ustadz maupun Pemred voa-islam.com, silakan hubungi Bang Avud (0819.0109.1105). Barokallohu fikum, pembaca yang budiman…

Nampaknya, puncak ujian voa-islam.com terjadi bulan ini. Dalam keadaan tertatih-tatih, awal Maret 2011, manajemen voa-islam.com hanya bisa memberikan honor separuh gaji untuk bulan Februari 2011. Gaji penuh saja masih minus, apatah lagi gaji separo? Tawakkal 'alalloh!!

Dengan dana minus, sementara dakwah harus berjalan, dan tanggung jawab keluarga harus ditunaikan. Sungguh terpaksa, pada pertengahan bulan Pemred menyerahkan amanah keredaksian kepada 'anak buahnya.' Sementara rehat sejenak demi mencari ceperan jadi tukang ojek.

Jauh sebetulnya, bahkan nyaris tak ada hubungannya antara Pemred dan tukang ojek. Sebuah profesi baru yang harus dijalani dengan berbagai resiko, meski kondisi fisiknya sedang tidak sehat. Alhamdulillah, penyakit apapun, wajib sembuh seketika bukan oleh obat dari dokter, tapi oleh sebuah tanggungjawab keluarga. Bahkan rasa malu dan gengsi karena harus 'turun tahta' semua bisa diobati oleh satu hal, tanggungjawab keluarga.

Alhamdulillah, menikmati profesi baru yang sementara ini, ada pelajaran berharga, bahwa hidup ini memang harus serba bisa. "Inna ma'al usri yusron," badai pasti berlalu, cepat atau lambat. Meski harus bonyok duluan!! [taz/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version