View Full Version
Jum'at, 15 Aug 2014

Presiden ISIS Indonesia: Saya Kirim 56 Mujahid ke Iraq

CILACAP (Voa-Islam.Com- Presiden ISIS Indonesia, Haji Chep Hernawan dengan tegas menyatakan dirinya telah mengirim 56 mujahid ke Iraq untuk membantu perjuangan ISIS dalam melawan pemerintahan di Baghdad dan Damaskus. Saat ini ke 56 mujahiddin dari Indoensai itu telah bertempur bahu membahu bersama ribuan mujahiddin ISIS dari seluruh dunia di Iraq.

"Memang sayalah yang mengirim 56 mujahiddin Indonesia untuk membantu perjuangan ISIS di Iraq, dan 2 orang telah menjadi syuhada dan salah satunya berasal dari Medan. Mereka berangkat dari negara ketiga," tegas Haji Chep Hernawan kepada Voa-Islam.Com sebelum dirinya ditangkap aparat keamanan seusai menjenguk para tahanan Mujahidin di Nusakambangan, Cilacap, Selasa (12/8).    

Menurut tokoh dari Cianjur dan pendukung capres Prabowo-Hatta itu, gencarnya pemberitaan ISIS saat ini adalah untuk mengalihkan isu Pilpres yang sedang memasuki tahap tuntutan di MK. Bahkan dengan gencarnya isu ISIS, dimaksudkan untuk memojokkan Prabowo-Hatta dimana mayoritas para pendukungnya berasal dari ormas dan partai Islam yang selama ini dikenal memiliki konstituen kaum radikal.

"Saya mempertanyakan mengapa Kontras dan HAM diam saja, sementara para mujahidin di Indonesia ditembaki dan dibantai oleh Densus," tanya tokoh berusia hampir 70 tahun tersebut.

Ditanya mengenai perbedaan antara ISIS Indonesia dan Iraq, Chep menegaskan kalau ISIS Indonesai perjuangannya dengan cara damai karena Indonesia negara aman dan damai, sementara ISIS Iraq melalui kekerasan senjata karena disana negara dalam kondisi perang melawan tentara AS dan tentara Iraq yang sekarang kewalahan melawan mujahiddin yang dipimpin Abu Bakar Al Bahgdadi tersebut. 

"Indonesia negara aman dan damai, jangan angkat senjata dan gunakan bom untuk menegakkan syariah Islam di Indonesia. ISIS Indonesia bukan teroris dan tidak boleh dan tidak akan membunuh," tegas Chep.  (Abdul Halim/Voa-Islam.Com)


latestnews

View Full Version