View Full Version
Ahad, 22 Jul 2018

Perkuat Misi Keislaman, Unpas Dirikan Pasundan Halal Centre

BANDUNG (voa-islam.com) - Ada yang membuat kita cukup prihatin dan miris, yaitu lembaga yang memberikan jaminan atau sertifikasi halal justru berkembang di negara-negara yang mayoritas penduduknya non-muslim. 

“Padahal, Indonesia adalah negara yang penduduknya mayoritas muslim,” demikian dikatakan Rektor Unpas, Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si., M.Kom. pada sambutannya, saat meresmikan Pasundan Halal Centre.

Acara tersebut digelar di Kampus IV Unpas, Jalan Setiabudhi, Bandung, pada Sabtu, (21/07), yang selanjutnya disambung dengan penyelenggaraan seminar, terkait dengan materi sertifikasi halal.

Menurut Eddy Jusuf dibentuknya Pasundan Halal Centre bukanlah sekadar ikut-ikutan, melainkan sebagai salah satu realisasi visi-misi Unpas yang di dalamnya antara lain mengembangkan syariat Islam dalam kehidupan bermasyarakat.

“Mudah-mudahan saja terbentuknya Pasundan Halal Centre ini merupakan upaya untuk mengembangkan pelaksanaan syariat Islam,” ujarnya.

Negara-negara non-muslim yang aktif membentuk lembaga sertifikasi halal lanjut Eddy, pada dasarnya dimotivasi hal-hal yang bersifat duniawi.

“Mereka membidik sasaran konsumen muslim, dan mungkin juga urusan kesehatan. Ya, itu pun termasuk amal baik. Sedangkan bagi kita yang muslim, tidak hanya amal baik, melainkan juga amal soleh, karena kaitannya dengan ketentuan syar’i dan nilai-nilai ilahiyah," ungkapnya.

Eddy menegaskan kepada ketua dan sekretaris Pasundan Halal Centre untuk segera membentuk divisi-divisi yang dibutuhkan untuk operasionalisasi, agar bisa bekerja dengan baik.

“Dan jangan tukcing. Setelah dibentuk lalu cicing atau diam tanpa kegiatan,” tegasnya.

Hingga saat ini, Unpas mempunyai program binaan terhadap para pengusaha kelas menengah yang memproduksi makanan. Rektor berharap, penentuan daluarsa suatu produk, demikian juga kehalaannya jangan berdasarkan feeling, melainkan harus melalui serangkaian uji lab.

Hal senada disampaikan juga oleh Ketua YPT Pasundan, Dr. H. Makbul Mansur M.Si. dalam sambutannya. Ia menyampaikan rasa syukur atas terbentuknya Pasundan Halal Centre.

“Saya yakin, program ini telah direncakan Pak Rektor sejak lama. Sebagai muslim, saya membutuhkan kepastian, agar makanan yang dikonsumsi tidak meragukan dalam segi kehalalannya,” katanya.

Makbul berharap agar Pasundan Halal Center segera membangun net working, sehingga syiarnya bisa dirasakan masyarakat, khususnya umat Islam.

“Bagi kita, kehalalan bukan hanya sebatas bahannya saja, melainkan juga prosesnya,” tuturnya.

Sementata Ketua Pasundan Halal Centre Dr. Anton Minardi, M.Ag. kepada mengatakan bahwa Pasundan Halal Centre dibentuk menyediakan produk makanan. minuman, dan body care halal dan toyyib untuk umat.

"Programnya paling tdak sebagai Lembaga Pemeriksa Halal (LPH), sebagai lembaga konsultasi dan pendampingan produk halal. Saya berharap ke depan lembaga ini bisa menjadi penghimpun dan kaderisasi saudara Muslim," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Warek I Unpas, Dr. H. Jaja Suteja, SE, M.Si. membacakan SK Rektor tentang pengangkatan personalia Pasundan Halal Centre untuk periode 2018-2020. Dr. Anton Minardi, M.Ag. diberi kepercayaan sebagai ketua, dan Rini Riani, SE, M.Si. Ph.D. ditunjuk sebagai sekretaris.

Perlu diketahui, Pasundan Halal Centre adalah badan yang bertugas melakukan kegiatan pemeriksaan dan/atau pengujian terhadap kehalalan suatu produk. Adapun bidang garapannya meliputi bahan, proses pengolahan, sistem pananganan, lokasi, peralatan, distribusi, pengujian dan sistem jaminan kehalalannya.

Selain Rektor dan jajarannya, hadir pula Ketua YPT Pasundan, para dekan dan pejabat di lingkungan fakultas serta prodi, ditambah sejumlah undangan lainnya. Secara khusus, Prof. Dr. Irwandi Jaawir dari Malaysia berkesempatan hadir untuk menyampaikan paparannya, bersama Nadif Wiriadinata (Kanwil Kemenag Jabar), dan dari MUI Jabar. [syahid/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version