Kurban dan Kemunculan “Nabi” Baru di Nusantara

JAKARTA (voa-islam.com)- lbadah kurban adalah perintah Allah di dalam Alquran dan perintah Nabi Muhammad di dalam hadis-hadis beliau. Kurban itu adalah menyembelih hewan ternak berkaki empat yang halal dimakan oleh kaum muslimin, seperti kambing, kibas, lembu, kebau, dan unta dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah. 

Iduladha adalah Hari Raya yang datang berulang-ulang setiap tahun dan hari untuk berkurban dan menyembelih hewan kurban itu pula. 

Di dalam mazhab Imam Syafi'i rahimahullah ditambah lagi dengan 3 hari tasyriq, 11, 12, dan 13 dzulhijah. Menjadi aneh jika ada orang yang mau mengganti ibadah "menyembelih" menjadi pengumpulan uang buat pendidikan. Mungkin orang itu mau jadi NABI BARU di Nusantara ini. Wajib diabaikan saja. 

Ada lagi orang mengatakan ibadah kurban yang menyembelih jutaan hewan halal itu adalah sebuah perbuatan yang kejam. Mungkin orang ini lupa bahwa bakso, naget, beefsteak dan lain-lain yang dia makan sehari hari itu juga adalah hasil sembelihan jutaan ekor hewan sedunia ini.

Memang dia pikir daging hewan yang dia makan itu mati karena DIGELITIKI?

Selamat Iduladha dan selamat menjalankan sunnah Nabi dan syariat Islam. Semoga ibadah kurban yang merupakan Syariat Islam ini abadi hingga hari kiamat. Dan semoga kita semua menjadi sangat dekat dengan Allah sebab setiap tahun ikut menyembelih hewan korban pula. Dan, selamat menjalankan perintah Allah yakni memakan sebagian dari hewan kurban kita. Amin.

*Ustaz Tengku Zulkarnain