Satu Tentara dan Tiga Polisi Tewas di Checnya

Moskow - Seorang tentara Rusia dan dua polisi tewas saat terjadi baku tembak dengan mujahidin di Kaukasus Utara, laporan media hari Rabu.

Tentara itu tewas tertembak pada hari Selasa di Ingushetia, daerah pegunungan bergolak di Checnya. "Satu tentara profesional tewas dan enam lainnya harus segera dilarikan ke rumah sakit karena luka parah", laporan kantor berita RIA-Novosti.

Dalam insiden lain di Ingushetia, seorang pria bersenjata menembaki kendaraan menteri dalam negeri, menewaskan polisi Magomed Balayev. "Dia tewas ditempat kejadian", kata komite investigasi Rusia.

Di Dagestan

Sementara itu, di Dagestan seorang polisi juga ditembak mati pada hari Selasa di wilayah dengan penduduk mayoritas Muslim tersebut.

Pertempuran antara pemerintah dan mujahidin Checnya paling sering terjadi di Dagestan dan Ingushetia. Dalam insiden penembakan polisi ini terjadi di ibukota Makhachkala, "seseorang tak dikenal dengan menaiki mobil Zhiguli menembaki dua polisi yang sedang memeriksa surat-surat, salah satu polisi itu akhirnya tewas", kata polisi kepada RIA-Novosti.

Dagestan dan Ingushetia terletak di perbatasan Checnya, yang setelah Uni Soviet runtuh pada 1991 kedua tempat tersebut menjadi tempat persemaiyan pejuang Islam Checnya. Pemerintah Checnya bentukan Rusia saat ini dipegang oleh Kadyrov, namun kelompok hak asasi manusia menuduh pemerintah Kadyrov menggunakan cara-cara brutal untuk menekan kelompok perlawanan Checnya (mujahidin).

[zq/voa-islam/afp]