View Full Version
Selasa, 05 Jan 2010

Pemerintah Somalia Tuding Al-Shabaab Dipasok Senjata dari Yaman

SOMALIA (voa-islam.com) - Menteri Pertahanan Somalia Yusuf Mohamed Siad alias Indha Adde mengatakan bahwa para anggota Al-Shabaab Somalia mendapat bantuan dari Yaman untuk melakukan perlawanan di Somalia.

Menteri itu mengatakan, kapal yang membawa persenjataan dari Yaman telah tiba di kota pelabuhan selatan Kismayo. Kota ini juga dikuasai Al-Shabaab.

"Pemberontak Yaman mengirim dua kapal berisi logistik militer, senjata ringan, amunisi untuk Kalashnikov (AK-47) dan granat tangan kepada kelompok Al-Shabaab Somalia", kata dia kepada para reporter.

Saksi mata di Kismayo mengatakan bahwa senjata-senjata itu diturunkan dari dua kapal yang telah dua hari lalu bersandar di pelabuhan, ditambahkan bahwa segala aktivitas di pelabuhan tersebut sepi dan beberapa reporter yang berada di sekitar pelabuhan telah diperingatkan agar tidak memberitakan mengenai senjata-senjata ini.

..Washington dan Sana'a dilaporkan sedang merencanakan melancarkan serangan terhadap mereka-mereka yang terlibat dalam perencanaan teror tersebut…

Berita ini muncul setelah Al-Shabaab yang dituduh menjadi wakil Al-Qaeda di Somalia pada hari Jum'at kemarin menyatakan akan mengirim beberapa pejuangnya ke Yaman untuk membantu pejuang Al-Qaeda di sana dalam rangka memerangi "musuh Allah".

Laporan dari Yaman menyebutkan, bahwa pergerakan orang-orang Somalia di Yaman terutama di kota-kota utama telah di batasi oleh pemerintah Sana'a untuk mengadang segala upaya teror.

Kelompok Al-Qaeda yang berbasis di Yaman mengklaim bertanggung jawab atas upaya serangan "Hari Natal" lalu, di mana dalam upaya serangan itu seorang pemuda asal Nigeria berupaya membawa bom dalam celana dalam yang akan ia ledakkan di dalam pesawat jet Amerika tujuan Amsterdam menuju Detroit.

Washington dan Sana'a dilaporkan sedang merencanakan melancarkan serangan terhadap mereka-mereka yang terlibat dalam perencanaan teror tersebut.

Dalam pidatonya setelah usaha serangan di pesawat terbang itu, presiden Amerika Barrack Obama menyerukan akan melacak semua teroris di Somalia, Yaman dan Afghanistan. [AA/gw]


latestnews

View Full Version