View Full Version
Jum'at, 30 Apr 2010

Hakemullah Mehsud Masih Hidup

ISLAMABAD (voa-islam.com): Intelijen Pakistan dan AS salah melaporkan kematian pemimpin Taliban Pakistan dalam serangan udara CIA dan sekarang komandan itu diyakini masih hidup.

Laporan mengenai Hakimullah Mehsud selamat dari serangan rudal bulan Januari di daerah dekat perbatasan Afghanistan ini menimbulkan pertanyaan tentang kualitas intelijen yang bertugas di wilayah ini.

Para pejabat Amerika tidak mau segera berkomentar mengenai ini padahal pada Januari lalu Amerika sudah percaya diri mengumumkan kematian pemimpin Taliban tersebut.

Taliban selalu mengklaim Mehsud masih hidup dan menyatakan laporan awal kematiannya sebagai kebohongan.

Jaringan Taliban mengatakan mereka tidak perlu memberikan bukti seperti rekaman video karena hal itu malah dapat membantu pasukan keamanan memburu Mehsud. Namun bukti menunjukkan dia masih hidup.

Empat perwira intelijen mengatakan, agen mata-mata Pakistan sekarang percaya Mehsud masih hidup. Mereka mendapat laporan dari sumber-sumber di lapangan, termasuk dari dalam Taliban. Salah satu dari mereka mengatakan Mehsud diyakini cedera dalam serangan itu tapi sudah sembuh total.

Pada 10 Februari lalu, kepala pejabat keamanan sipil Pakistan, Menteri Dalam Negeri Rehman Malik, sesumbar mengatakan bahwa Mehsud sudah mati.

Tujuh hari sebelumnya, pejabat senior intelijen Amerika, mengatakan bahwa pemimpin Taliban itu diyakini telah mati dalam serangan.

Pada awal Januari, Mehsud muncul dalam video dengan seorang pembom asal Yordania yang berhasil membunuh tujuh karyawan CIA pada akhir Desember di Afghanistan timur.

[za/ap]


latestnews

View Full Version