View Full Version
Kamis, 30 Sep 2010

Warga Amerika Anggota Al Qoidah Ditangkap di Spanyol

BARCELONA (voa-islam.com): Seorang warga Amerika keturunan Aljazair ditahan di Barcelona telah dituduh membantu untuk membiayai jaringan sayap Al Qoidah Afrika Utara, kata polisi Spanyol hari Rabu.

Mohammed Omar Debhi, 43, ditangkap hari Selasa, ia diduga telah mengirim uang sejumlah € 60.000 ($ 81.660) ke Aljazair, dimana dituduhkan uang itu akan dibagikan kepada jaringan-jaringan Al Qoidah di Maghreb Islam (AQIM), kata polisi.

"Menurut investigasi polisi, Debhi telah mengirimkan sejumlah besar uang, baik dengan transfer atau melalui beberapa orang warga Aljazair Toufik Mizi," kata polisi dalam pernyataannya.

Mizi telah melarikan diri dari Spanyol pada 2006 setelah ia dituduh menjadi anggota organisasi teroris, dan setelah terbongkarnya jaringan penggalangan dana di Spanyol untuk organisasi AQIM.

Polisi menyita laptop, hard disk dan dokumen dari kediaman Debhi di distrik Esplugues Llobregat dari Barcelona pada hari Selasa.

AQIM telah meningkatkan aktivitas mereka di wilayah gurun Aljazair, Mali, Niger dan Mauritania. Kelompok ini tumbuh dari gerakan "Salafi Aljazair," yang didirikan untuk menghadapi pasukan keamanan Aljazair pada era awal 90 an dan semakin memperluas wilayahnya hingga gurun Sahara.

Analis keamanan mengatakan kelompok itu mengumpulkan dana melalui sandera yang akan mereka minta tebusan, namun yang lebih menggelikan mereka dituduh mengumpulkan dana dari perdagangan narkoba.

Pada akhir Agustus kemarin, dua pekerja bantuan Spanyol dikembalikan ke Spanyol setelah mereka diculik oleh AQIM selama hampir sembilan bulan. AQIM mengatakan Spanyol adalah salah satu target karena mereka adalah sekutu Amerika dan bagian dari NATO. (za/AP)


latestnews

View Full Version