HODEIDA, YAMAN (voa-islam.com) - Sedikitnya lima tahanan Al-Qaidah melarikan diri dari penjara pusat di Yaman barat, kota pelabuhan Hodeida pada hari Selasa (27/6/2012), dua hari setelah sepuluh tersangka pejuang Islam melarikan diri dari penjara pusat di kota pelabuhan selatan Aden, Almasdar Online melaporkan, mengutip seorang sumber keamanan.
Website tersebut tidak melaporkan rincian tentang pembobolan penjara itu, yang bertepatan dengan klaim laporan tentang para anggota Al-Qaidah yang melarikan diri ke Oman setelah militer mengalahkan dan membersihkan semua militan Al-Qaidah dari provinsi Abyan.
Dua bulan lalu, dua tahanan, yang ditangkap karena dicurigai memiliki hubungan dengan Al-Qaidah, melarikan diri dari penjara Aden. Salah satu dari keduanya dijatuhi hukuman mati.
Beberapa pembobolan penjara telah dilaporkan terjadi di Yaman dalam beberapa tahun terakhir, terutama oleh para pejuang Islam.
Sekitar 93 tahanan termasuk 88 tersangka pejuang Islammelarikan diri dari penjara Yaman sejak Juni 2011, memicu keraguan tentang kebijakan yang diambil pemerintah untuk menjaga penjara.
Pada bulan Juni 2011, sekitar 63 tersangka Al-Qaidah melarikan diri dari penjara pusat di kota Mukalla Hadhramaut dan pada bulan Desember sekitar 13 pejuang Islam lari dari penjara pusat di Aden.
Tahun lalu, puluhan tersangka Al-Qaidah termasuk para pemimpin seniornya melarikan diri dari penjara pusat di ibukota Sanaa melalui terowongan yang digali untuk mereka di luar penjara. (by/yp)
`Ket: Ilustrasi