GIZA, MESIR (voa-islam.com) - Syaikh Mohamed Al-Zawahri, seorang tokoh terkemuka dalam kelompok Salafi Jihadi Mesir dan adik dari pemimpin Al-Qaidah Syaikh Ayman Al-Zawahiri, ditangkap di Kairo pada Sabtu (17/8/2013).
Pasukan polisi menangkap Syaikh Mohamed Al-Zawahri di Nile Street, Dokki, Giza, situs Arab Ahram melaporkan.
Hal ini masih belum dikonfirmasi atas dakwaan apa Mohamed Al-Zawahri ditahan.
Sebuah sumber di Penjara Otoritas Mesir mengatakan kepada Ahram bahwa Al-Zawahri sedang ditahan di bawah pengamanan ketat di penjara, tetapi tidak menentukan lokasi pasti. Dia menambahkan bahwa tim dari jaksa akan memulai investigasi berkas segera.
Mohamed al-Zawahiri penah ditahan beberapa kali selama era Mubarak. Pada tahun 1999 Mohamed Al-Zawahiri divonis penjara selama 13 tahun oleh pemerintah Mesir setelah ditahan dan diekstradisi dari Uni Emirat Arab atas tuduhan bahwa ia terkait dengan pembunuhan dari Presiden Mesir Anwar Sadat di tahun 1981. Mohamed Al-Zawahiri dibebaskan dari tuduhan pembunuhan tetapi kemudian dituduh berkonspirasi melawan pemerintah Mesir.
Dia dijatuhi hukuman mati, tapi kemudian mengajukan banding atas keputusan itu.
Tahun 2011, pemerintah sementara Mesir membebaskannya bersama dengan sejumlah tahanan politik lain setelah pengampunan umum dikeluarkan oleh Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata, yang memerintah negara itu setelah penggulingan Presiden Hosni Mubarak. Namun, Al-Zawahiri ditangkap lagi sesaat setelah itu.
Keponakan dari Mohamed al-Zawahiri, Ahmed al-Zawahiri mengatakan kepada CNN bahwa setelah pembebasan tahun lalu, pasukan keamanan menyerbu rumah pamannya, memukulinya dan dia ditahan kembali tanpa alasan yang jelas.
"Itu sehari setelah paman saya berbicara dengan koran lokal dan berbicara tentang penyiksaan yang dialaminya di dalam penjara selama bertahun-tahun," kata Ahmed al-Zawahiri CNN.
"Mohamed Al-Zawahiri telah disiksa selama bertahun-tahun oleh aparat keamanan Mubarak negara karena dia adalah saudara dari Ayman Zawahiri," kata pengacara Nizar Ghorab.
Mohamed Al-Zawahiri adalah anggota Jihad Islam Mesir, yang saudaranya, Sheikh Ayman Al-Zawahiri pernah memimpin. Amerika Serikat menggambarkan kelompok itu sebagai organisasi teroris yang bergabung dengan Al-Qaidah pada tahun 2001. (an/ahram)