5 Polisi Thailand Tewas Disergap Pejuang Islam di Patani

PATANI, THAILAND SELATAN (voa-islam.com) - Pejuang Islam Patani menewaskan lima polisi Thailand di pedalaman selatan pada hari Rabu (12/9/2013) dalam sebuah penyergapan yang merupakan salah satu serangan paling serius sejak pembicaraan antara kelompok pejuang Islam utama dan pemerintah untuk mengakhiri hampir satu dekade konflik terhenti.

"Sebuah unit investigasi khusus sedang bertugas ketika pejuang Patani menembaki mobil mereka ... Semua orang dalam tim itu tewas," kata seorang pejabat polisi di daerah itu kepada Reuters.

Tidak jelas apa yang tim itu sedang selidiki pada saat serangan di provinsi Patani.

"Ini tampaknya merupakan serangan oleh pejuang Muslim lokal untuk membangkitkan kerusuhan," kata petugas yang lain, Thanongsak Wansupha, wakil komandan polisi Patani.

Perjuangan pemisahan diri umat Islam di tiga provinsi perbatasan selatan yang berpenduduk mayoritas Muslim yang dianeksasi kerajaan Budha Thailand pada 1902 telah ada sejak beberapa dekade, dan kembali meletus pada 2004 lalu.

Sejak itu, lebih dari 5.200 orang telah tewas di provinsi-provinsi perbatasan selatan.

Pemerintah memasuki proses perdamaian dengan kelompok pejuang Barisan Revolusi Nasional (BRN) tahun ini.

Tapi pertumpahan darah selama gencatan senjata selama bulan suci Ramadhan tidak banyak berbuat untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam pembicaraan yang telah macet dalam beberapa pekan terakhir.

Pemerintah mengatakan pihaknya sedang mengkaji tuntutan yang disampaikan secara tertulis oleh BRN dan pembicaraan akan dilanjutkan bulan depan.

Serangan Rabu tersebut menyusul sebuah ledakan di sebuah sekolah di provinsi Yala hari sebelumnya yang menewaskan dua tentara dan melukai tiga lainnya. (an/Reuters)

Foto: Ilustrasi