View Full Version
Senin, 16 Sep 2013

Bom Pinggir Jalan Taliban Tewaskan Jenderal Militer Senior Pakistan

DIR, PAKISTAN (voa-islam.com) - Gerakan Taliban di Pakistan yang bersektu dengan Al-Qaidah menewaskan seorang Jenderal senior militer Pakistan dan dua tentara dalam serangan bom pinggir jalan di distrik barat laut Dir hari Ahad (15/9/2013).

Mayor Jenderal Sanaullah Niazi , seorang letnan kolonel, dan seorang prajurit tewas "dalam ledakan bom rakitan pinggi jalan (IED) hari ini dekat Perbatasan Pakistan-Afghanistan di Upper Dir," ungkap Humas Inter-Service, kantor pers militer, melalui situsnya.

"Mayor Jenderal Sanaullah sedang dalam kunjungan ke pos terdepan dekat perbatasan Pakistan-Afghanistan sejak beberapa hari terakhir" lanjut pernyataan ISPR. "Setelah menyelesaikan kunjungan, ia sedang dalam perjalanan kembali ketika sebuah peledak rakitan yang ditanam oleh pejang Islam di sisi jalan meledak yang mengakibatkan kematian Mayor Jenderal Sanaullah , Letnan Kolonel Tauseef dan Kopral Naik Irfan Sattar."

Sanaullah Niazi menjabat sebagai komandan senior militer di Swat, distrik barat laut yang dikuasai oleh Taliban 2007-2009 setelah pemerintah menegosiasikan beberapa kesepakatan damai dengan komandan Taliban Mullah Fazlullah. Letkol Tauseef merupakan komandan Resimen 33 Baloch.

Serangan hari Ahad kemungkinan dilakukan oleh pasukan yang setia kepada Fazlullah, yang juga mengkomando pejuang Taliban di Dir dan di Divisi Malakand lebih besar, sebuah wilayah yang terdiri dari distrik-distrik utara provinsi Khyber Pakhtunkhwa.

Mullah Fazlullah, yang juga dikenal sebagai Mullah Radio karena khotbah yang disiarkan di seluruh barat laut, adalah seorang komandan senior Taliban yang telah menentang vaksinasi polio. Dia telah bersumpah untuk melanjutkan perjuangan untuk mendapatkan kembali kontrol dari Swat dan distrik-distrik sekitarnya.

Tahun lalu, ia memerintahkan pembunuhan Malala Yousufzai, seorang siswi muda yang penuh semangat berbicara menentang Taliban di Swat, mengatakan Malala Yosfzai telah melanggar syariah, atau hukum Islam.

Pembunuhan Sanaullah berlangsung pada hari yang sama pemerintah provinsi mengumumkan bahwa militer akan menarik pasukannya dari Divisi Malakand dimlai pada bulan Oktober. Militer melancarkan serangan untuk membersihkan Divisi Malakand dari Taliban pada akhir 2009 setelah menuduh kelompok tersebut melanggar ketentuan perjanjian perdamaian dan maju sejah 60 mil dari ibukota Islamabad.

Militer Pakistan merebut Swat, Shangla, dan Buner dari Taliban setelah berbulan-bulan pertempuran sengit, tetapi gagal untuk membunuh atau menangkap sebagian besar para pemimpin puncak Taliban.

Banyak pasukan Taliban menarik diri dari distrik-distrik yang diperebutkan ke daerah yang lebih terpencil seperti Dir atau di seberang perbatasan di provinsi yang dikuasai Taliban Afghanistan, Kunar. (st/tlwj)

Ket: Mayor Jenderal Sanallah Niazi (tengah) / Foto. PAKSOLDIER.COM


latestnews

View Full Version