View Full Version
Selasa, 01 Oct 2013

Mujahidin AQAP Rebut Markas Militer Yaman di Kota Mukalla

HADRAMOUT, YAMAN (voa-islam.com) - Kelompok Al-Qaidah di Semenanjung Arab (AQAP) melancarkan serangan terkoordinasi hari Senin (30/9/2013) terhadap sebuah pangkalan militer Yaman di kota timur Mukallah, ibukota provinsi Hadramout.

Elemen berukuran satu peleton pejuang AQAP dengan mengenakan seragam milik pasukan paramiliter Kementerian Dalam Negeri, Organisasi Keamanan Pusat, menyerang markas militer itu dan merebutnya. Serangan itu menewaskan beberapa personil militer Yaman.

Seorang pejabat dalam kondisi anomitas mengatakan puluhan pejuang Islam menyerbu markas Divisi Kedua tentara Yaman di kota Al-Mukalla dan telah menangkap beberapa personil militer. Sedikitnya enam orang terluka dalam kejadian itu.

"Para pejuang Al-Qaidah menyebabkan kebingungan karena tentara di pangkalan mengira mereka diserang oleh anggota aparat Keamanan Pusat," kata pejabat itu.

Dia mengatakan personel pasukan khusus Yaman telah diterbangkan dari Sana'a ke Mukalla menjelang operasi yang diharapkan untuk merebut kembali pangkalan tersebut.

Seorang warga mengatakan ia mendengar beberapa ledakan dan bahwa tentara telah mengepung daerah yang mengarah ke basis militer. Ia mengatakan tentara telah meminta warga dari lebih 50 rumah di sekitar pangkalan untuk meninggalkan rumah-rumah mereka.

Serangan hari Senin di Mukallah berlangsung hanya 10 hari setelah AQAP meluncurkan beberapa serangan kompleks di pangkalan militer Yaman di provinsi Abyan. Selama serangan terkoordinasi tersebut, 56 personil keamanan Yaman tewas. Delapan anggota AQAP juga gugur dalam serangan itu.

AQAP dianggap sebagai cabang Al-Qaidah paling berbahaya di dunia dan tetap menjadi ancaman bagi Yaman maupun Barat, meskipun operasi militer Yaman disertai dengan peningkatan serangan pesawat tak berawak AS yang dimulai tahun lalu untuk mengusir AQAP dari kota-kota besar di Yaman selatan.

Meskipun kehilangan kontrol kota-kota besar di Abyan dan provinsi Shabwa, AQAP masih kuat di daerah pedesaan Yaman dan lebih dari mampu baik dalam menyerang militer Yaman maupun merencanakan serangan terhadap Barat. Komunikasi awal tahun ini antara komandan puncak Al-Qaidah, Syaikh Ayman Al-Zawahiri dan amir AQAP Syaik Nasir Al-Wuhayshi membuat AS untuk menutup lebih dari 20 fasilitas diplomatik di seluruh Afrika, Timur Tengah, dan Asia. (st/tlwj)


latestnews

View Full Version