View Full Version
Jum'at, 18 Oct 2013

Pejuang Oposisi Tembak Mati Pejabat Tinggi Intelijen Suriah Jenderal Jamaa Jamaa

DEIR EL-zOUR, SURIAH (voa-islam.com) - Sejumlah pria bersenjata dari  telah membunuh seorang pejabat tinggi militer Suriah, Jenderal Jamaa Jamaa pada Kamis (17/10/2013), ketika sedang bertugas di Suriah timur, kata televisi Suriah yang dikelola negara.

"Mayor Jenderal Jamaa Jamaa tewas saat menjalankan tugas nasional untuk Suriah dan rakyatnya dan mengejar teroris di Deir El-Zour," Agence France -Presse mengutip televisi pemerintah mengatakan dalam berita peringatan.

Jamaa, yang merupakan kepala direktorat intelijen militer di provinsi timur Deir el-Zour, adalah salah satu perwira tentara Suriah yang paling berkuasa di negeri itu.

Brigade Ayesha binti Al-Sadiq mengatakan mereka berada di belakang pembunuhan yang ditargetkan Jamaa sebelum TV negara membuat pengumuman resmi.

Aktivis rezim anti - Suriah juga menyiarkan video yang menunjukkan beberapa orang di Dier El-Zour menembak tembakan perayaan setelah mendengar pembunuhan Jamaa.

Para aktivis mengatakan pemerintah Suriah telah mengintensifkan bombardir di provinsi timur segera setelah mengumumkan kematian Jamaa.

Kota Deir El-Zour sendiri telah menyaksikan bentrokan antara tentara dan pemberontak selama lebih dari setahun.

Sejarah Jamaa

Jenderal adalah salah satu petugas keamanan tinggi Suriah di Libanon selama penyebaran militer Damaskus di negara itu antara tahun 1976 dan 2005.

Ia diinterogasi selama Februari 2005 atas pembunuhan mantan Perdana Menteri Libanon Rafiq Hariri. Namun, ia tidak dikenakan dakwaan sehubungan dengan kematian Hariri.

Pada tahun 2006, Departemen Keuangan AS memasukkannya dirinya dan jenderal lain Suriah ke dalam daftar hitam untuk peran mereka dalam mendukung "kelompok teroris" dan atas kehadiran berbahaya Suriah di Libanon.

Dia berasal dari Jabla, sebuah kota di provinsi pesisir Latakia yang merupakan kubu rezim Suriah. (an/aby)


latestnews

View Full Version