GAUTA, SURIAH (voa-islam.com) - Sedikitnya 15 petempur Syi'ah Hizbullah tewas pada hari Sabtu (26/10/2013) oleh pejuang oposisi Suriah di distrik Ghouta Damaskus, televisi Al Arabiya melaporkan, mengutip sumber-sumber oposisi.
Sebuah video yang diposting di internet menunjukkan yang tentara tewas dengan tempelan label Hizbullah pada seragam mereka . Enam petempur Hizbullah yang terluka dilaporkan ditransfer ke Libanon untuk perawatan medis.
Ratusan pejuang dari kelompok gerilyawan Syiah bersenjata Libanon tersebut dilaporkan tewas di Suriah sejak awal perang saudara di sana sekitar dua tahun yang lalu.
Hizbullah secara terbuka mengakui mengirimkan tentara ke Suriah, mengatakan kelompok itu berusaha untuk melindungi tempat ibadah suci kaum Syi'ah terhadap serangan potensial oleh pejuang oposisi Sunni.
Kelompok ini membantu tentara rezim Suriah merebut kota al- Qusayr yang berbatasan dengan Libanon pada Mei 2013.
Ratusan orang diyakini tewas dalam pertempuran al- Qusayr, yang dimulai dengan pemboman udara hebat. Para pejuang oposisi kemudian mundur dari kota itu setelah dua pekan pertempuran.
Selain Syi'ah Hizbullah, sekutu dekat rezim Nushairiyah Bashar Al-Assad lainnya yaitu Iran, diyakini juga memiliki kehadiran militer yang kuat di Suriah.
Ketiga negara yang memiliki aqidah yang sama tersebut bahu-membahu menahan gempuran dari para pejuang oposisi yang didominasi oleh mayoritas Muslim Sunni. (st/aby)