View Full Version
Senin, 14 Jul 2014

Jabhah Nusrah Bantah Deklarasikan Imarah Islamiyah di Suriah

ALEPPO (voa-islam.com) - Seperti dilansir situs Hanein.info, Organisasi Al-Qaidah cabang Syam, Jabhah Nusrah (JN), membantah mendeklarasikan Imarah Islamiyah di Suriah. Melalui pernyataan resmi yang dirilis pada Sabtu lalu (12/07) itu, JN menegaskan akan mendeklarasikan Imarah jika para ulama dan mujahidin sepakat akan hal itu.

“Pada suatu hari nanti di mana para Mujahidin yang jujur dan para Ulama Rabbani telah sepakat, kami akan mendeklarasikannya dengan izin Allah,” tegas pernyataan yang disebarkan di situs-situs jihad di internet tersebut.

Kendati demikian, JN tidak memungkiri bahwa organisasinya mempunyai kepentingan untuk mendirikan Imarah. Proyek itu hanya bertujuan menegakkan Syariat dan mendirikan kembali pemerintahan Allah di muka bumi.

Terkait situasi di Aleppo pasca pembekuan Dewan Syariah, JN mengatakan tengah menata kembali roda pemerintahan di wilayah yang menjadi basis terbesar organisasi pimpinan Abu Muhammad Al-Jaulani tersebut.

Ditambahkan, saat ini JN  membentuk lembaga peradilan dan pusat-pusat pemeliharaan keamanan serta memberikan pelayanan terhadap umat Islam dalam waktu sepuluh hari sebagai ganti Dewan Syariah yang dulu.

Sebagaimana santer diberitakan beberapa hari terakhir, Jabhah Nusrah dikabarkan mendeklarasikan Imarah Islamiyah di Aleppo sebagai tandingan deklarasi Khilafah oleh Daulah Islamiyah Irak dan Syam (ISIS). Namun hal itu belum ada pernyataan resmi hingga JN merilis pernyataan tersebut.

Berikut Bantahan Resmi Deklarasi Imarah Islamiyah

Menanggapi simpang siur berita pendeklarasian Imarah Islamiyah oleh Jabhah Nusrah, sayap media organisasi cabang Al-Qaidah itu, Muassasah Al-Manarah Al-Baidha Li Intaj Al-’Ilami  mengeluarkan pernyataan resmi. Pernyataan yang dipublikasikan pada Sabtu (12/07) itu menegaskan bahwa Jabhah Nusrah belum mendeklarasikan Imarah.

Berikut terjemahan pernyataan Jabhah Nusrha yang kiblat.net nukil dari forum jihad Hanein:

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Penjelasan tentang Berita Pendeklarasian Imarah Islamiyah oleh Jabhah Nusrah

Segala puji bagi Allah, Shalawat serta salam atas Rasulullah saw, keluarga, sahabat dan orang-orang yang mengikutinya. Wa ba’ad:

1. Sejak pertama didirikan, proyek Jabhah Nusrah adalah mengembalikan pemerintahan Allah di atas bumi-Nya serta menegakkan Syari’at-Nya.
2. Kami berupaya mendirikan Imarah Islamiyah sesuai sunnah Syariyah yang telah diakui dan kami tidak mengumumkan mendeklarasikannya saat ini. Pada suatu hari nanti di mana para Mujahidin yang jujur dan para Ulama Rabbani telah sepakat, kami akan mendeklarasikannya dengan izin Allah.
3. Kami berupaya menegakkan syariat Allah dengan membentuk lembaga peradilan dan pusat-pusat pemeliharaan keamanan serta memberikan pelayanan terhadap umat Islam dalam waktu sepuluh hari sebagai ganti Dewan Syariah yang dulu.
4. Kami tidak rela terhadap seorang pun yang menuai buah jihad, kemudian mendirikan proyek-proyek sekuler atau proyek-proyek sejenis yang dibangun di atas darah dan pengorbanan Mujahidin.
5. Jabhah Nusrah, dengan kesepakatan faksi-faksi mujahidin yang jujur, tidak akan mentolerir kelompok-kelompok perusak di wilayah-wilayah yang dibebaskan.
6. Menyatukan barisan untuk melawan bahaya yang mengancam wilayah, baik dari ancaman rezim Nushairi atau kelompok Khawarij pembangkang.

{Dan Allâh berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahuinya [QS Yusuf:21]}

((Jabhah Nusrah))

[Muassasah Al-Manarah Al-Baidha Li Intaj Al-'Ilami]

Jangan lupakan kami dalam untaian doa-doa Anda

Dan segala puji bagi Allah Rabb semesta Alam

Tanggal publikasi: Sabtu, 14 Ramadhan 1435 H/12 Juli 2014 M

Penerjemah: Sulhi
Editor: Hunef

sumber: Kiblat.net


latestnews

View Full Version