View Full Version
Senin, 20 Jul 2015

Balas Intervensi Syi'ah Hizbullat, Amir Jabhat Al-Nusrah Ancam Serang Desa-desa Syi'ah di Libanon

ARSAL, LIBANON (voa-islam.com) - Abu Malek Al-Talli, yang disebut sebagai amir Jabhat Al-Nusrah cabang Qalamun, telah mengancam untuk menyerang kota-kota perbatasan di wilayah Bekaa Libanon sebagai balasan untuk intervensi militer Syi'ah Hizbullat di Suriah.

 "Anda membawa Libanon ke dalam jurang," kata Al-Talli dalam sebuah wawancara dengan MTV, mengalamatkan kepada kelompok militan Syi'ah bersenjata Libanon tersebut.

Wawancara itu dilakukan di suatu daerah di perbatasan Lebanon-Suriah oleh wartawan MTV Hussein Khreis, yang mendampingi keluarga para prajurit Libanon ditawan oleh Al-Nusrah saat melakukan kunjungan ke orang yang mereka cintai. 

"Apakah Anda pikir keluarga korban Suriah akan tinggal diam?" Tambah pemimpin Al-Nusrah tersebut. 

"Kami akan memasuki Libanon dan membalas dendam pada desa-desa Syiah," ancamnya.

Kerabat prajurit yang disandera afiliasi Al-Qaidah di Suriah itu diizinkan untuk mengunjungi mereka pada kesempatan liburan Idul Fitri.

Para prajurit itu diculik dari Arsal pada bulan Agustus tahun lalu setelah kelompok Jabhat Al-Nusrah dan Daulah Islam (IS) menyerbu kota perbatasan timur laut dan terlibat dalam pertempuran berdarah dengan tentara Libanon. 

Beberapa tawanan telah dibebaskan, empat dieksekusi, sementara sisanya tetap ditawan oleh keduanya.

Hizbullat telah mengirimkan petempurnya untuk mempertahankan rezim Nushayriah Bashar Al-Assad yang hampir tumbang ditangan pejuang oposisi Suriah.

Pembelaan terang-terangan Syi'ah HiZbullat, disamping tindakan brutal mereka terhadap para pengungsi Sunni Suriah, telah membuat marah berbagai kelompok mujahidin termasuk Jabhat Al-Nusrah dan Daulah Islam, sehingga membuat mereka menargetkan benteng-benteng Hizbullat yang ada di Libanon sebagai pembalasan. (st/nahar)


latestnews

View Full Version