MOGADISHU, SOMALIA (voa-islam.com) - Mujahidin Al-Shabaab menguasai dua kota di Somalia selatan selama dua hari dan menyerang dua konvoi pasukan Uni Afrika (AU) di kawasan yang sama, juru bicara kelompok dan seorang pejabat setempat mengatakan hari Sabtu (5/9/2015).
Kedua kota yang direbut itu berada di rute menuju pelabuhan Samudera Hindia selatan ibukota Mogadishu dan terjadi setelah para pejuang Al-Shabaab menyerang pangkalan Uni Afrika di daerah yang sama pada 1 September
Tahun lalu, pasukan penjaga perdamaian Uni Afrika yang dikenal sebagai AMISOM mendorong mundur Al-Shabaab di selatan dan merebut pelabuhan Barawe pada bulan Oktober, sebuah kota pesisir yang digunakan oleh kelompok afiliasi Al-Qaidah itu untuk membawa senjata dan pejuang dari luar negeri selama bertahun-tahun.
Al-Shabaab kehilangan kendali pelabuhan selatan utama Kismayu dan pelabuhan Marka pada tahun 2012, sehingga kehilangan Barawe adalah kemunduran, meninggalkan kelompok tanpa akses ke laut di selatan Somalia.
Pada hari Sabtu, Al-Shabaab mengatakan telah menyita dua kota di wilayah Shabelle Bawah: El Saliindi, 65 km selatan Mogadishu perjalanan ke Marka, dan Kuntuwarey, di jalan antara ibukota dan Barawe.
Kelompok Afiliasi Al-Qaidah ini, yang berusaha menggulingkan pemerintah yang didukung Barat dan menerapkan hukum syariah Islam di negara itu, cara teratur semenyerang pasukan penjaga perdamaian AU yang dipimpin dan pejabat Somalia.
Konvoi diserang
Ali Nur, pejabat sementara gubernur Lower Shabelle, mengkonfirmasi bahwa kota-kota itu telah direbut.
"Sangat menyedihkan untuk mengatakan Al-Shabaab telah mengambil El Saliindi. Pasukan AU mundur dan Al-Shabaab sekarang mengontrol itu," kata Nur, menambahkan bahwa Kuntuwarey direbut pada hari Jumat.
Pasukan perdamaian Uni Afrika, yang dikenal sebagai AMISOM, tidak bisa segera dihubungi untuk memberikan komentar.
Juga pada hari Sabtu, para anggota Al-Shabaab mengatakan mereka menyerang sebuah konvoi Uni Afrika di luar Marka, menewaskan beberapa tentara. Tapi Nur mengatakan jumlah korban tewas belum ditentukan.
"Sebuah bom pinggir jalan menargetkan kendaraan AU ketika konvoi AU lewat di pinggiran Marka hari ini. Kami tidak tahu rincian tentang korban," kata Nur.
Al-Shabaab mengatakan mereka memukul konvoi pasukan AU kedua dengan bom mobil jibaku di dekat Janale, lokasi serangan terhadap pangkalan AU.
"Banyak tentara tewas dan beberapa kendaraan AU terbakar," Syaikh Abdiaziz Abu Musab, juru bicara militer Al-Shabaab, mengatakan kepada Reuters. (st/Reuters)
%MCEPASTEBIN%