MOGADISHU, SOMALIA (voa-islam.com) - Kelompok pejuang Al-Shabaab menggagalkan operasi pendaratan oleh pasukan khusus Amerika yang menargetkan kota Toratorow, terletak sekitar 100 kilometer sebelah barat daya dari ibukota Somalia, Mogadishu pada Selasa (10/5/2016) tengah malam, Global Islamic Media Front, yang mengamati berita-berita mujahidin, melaporkan melalu akun Twitter mereka.
Sumber-sumber lokal dua kilometer dari kota mengatakan bahwa mereka menyaksikan bentrokan antara pejuang Harakat Al-Shabaab Al-Mujahidin (Al-Shabaab) dan pasukan Amerika yang berlangsung hampir setengah jam.
Sumber itu menambahkan bahwa pasukan menyerang menembakkan mortir di lingkungan kota, melukai seorang wanita tua.
Juru bicara militer untuk Al-Shabaab, Syaikh Abdul Aziz Abu Mus'ab, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Radio al-Andalus yang dimiliki oleh kelompok pejuang Somalia tersebut : "Tadi malam, operasi pendaratan yang dilakukan oleh pasukan Tentara Salib mencoba untuk menyerang kota Toratorow digagalkan, di mana mereka menghadapi perlawanan sengit oleh mujahidin pemberani di pinggiran kota, memaksa mereka untuk melarikan diri dari medan perang."
Syaikh Abu Mus'ab menambahkan bahwa para pejuang mereka selalu taat dan sadar akan firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala dalam surat An-Nisaa: 71, yang artinya: "Wahai orang-orang yang beriman! Bersiapsiagalah kamu, dan majulah (ke medan pertempuran) secara berkelompok, atau majulah bersama-sama (serentak)."
Operasi pendaratan yang gagal ini datang pada saat Al-Shabaab telah menggagalkan beberapa operasi pendaratan lainnya dijalankan oleh Pasukan Khusus Amerika Serikat dan Prancis di provinsi Juba dan Lower Shebelle.