MOSUL, IRAK (voa-islam.com) - Pejuang Islamic State (IS) pada Selasa menembakkan sebuah roket yang mungkin mengandung zat mustard ke sebuah pangkalan militer di Irak utara yang digunakan oleh tentara AS dan Irak, kata para pejabat.
Tidak ada tentara AS yang terluka atau telah menunjukkan gejala terpapar agen mustard, CNN melaporkan pada hari Rabu (21/9/2016), mengutip klaim beberapa pejabat AS.
Sebuah sumber resmi mengatakan bahwa agen mustard itu memiliki "kemurnian rendah dan dipersenjatai dengan buruk".
Pejabat AS lain yang mengklaim serangan itu "tidak efektif", CNN melaporkan.
Seorang pejabat pertahanan AS mengatakan pasukan telah keluar untuk melihat roket tersebut setelah mendarat di dasar, yang digunakan untuk mempersiapkan serangan untuk merebut kembali Mosul dari IS, CNN melaporkan.
Dua uji lapangan dilakukan setelah pasukan melihat apa yang mereka pikir adalah zat tersangka. Tes pertama positif tetapi tes kedua negatif, kata jaringan itu.
Pentagon sendiri belum mengeluarkan pernyataan tentang insiden tersebut. (an/ARA)