DARAA, SURIAH (voa-islam.com) - Pejuang oposisi Suriah pada Jum'at (17/3/2017) menewaskan belasan pasukan pro-Assad di kota Daraa, termasuk seorang komandan militan Syi'ah Libanon yang membantu rezim Suriah memerangi mujahidin Sunni di negara itu.
Milisi Syi'ah Hizbullata Libanon mengkonfirmasi, pada Jum'at (17 Maret) pembunuhan salah satu pemimpin mereka menyusul bentrokan dengan pejuang oposisi di kota Daraa.
Account @shaheedmoqawem yang berafiliasi dengan Syi'ah Hizbullata mentweet berita tentang pembunuhan Badee Jameel Hamiyah, menjelaskan bahwa ia mati dalam bentrok dengan pejuang oposisi di Daraa.
Akun Twitter itu menambahkan bahwa Hamiyah akan dikuburkan pada Sabtu (18 Maret) di kota Kafarhata di distrik Sidon Libanon.
Laporan terbaru datang dari Suriah telah mengungkapkan ketegangan meningkat antara rezim Assad dan milisi Syi'ah Hizbullata ketika kelompok teroris yang dibiayai Iran itu terus menderita kerugian besar di tangan para pejuang oposisi.
Selain itu, sebuah laporan dari Washington Institute mengungkapkan eksploitasi Korps Pengawal Revolusi Syi'ah Iran (IRGC) terhadap teroris Syi'ah Hizbullata ketika pejabat Syi'ah Iran menyebarkan milisi Syi'ah bersenjata asal Libanon itu di garis depan dan memotong gaji mereka. (st/Orient)