Mujahidin Libya Tembak Jatuh Sebuah Jet Tempur Milik Pasukan Khalifa Haftar

BENGHAZI, LIBYA (voa-islam.com) - Mujahidin di Libya pada hari Sabtu (18/3/2017) menembak jatuh sebuah jet tempur milik pasukan yang setia kepada mantan jenderal pemberontak Khalifa Haftar Libya ketika menyerang posisi-posisi jihadis di Benghazi, kata sumber militer.

"Sebuah MiG-21 ditembak jatuh oleh rudal pencari panas," kata Mohammad Ghunem, juru bicara pasukan orang kuat Khalifa Haftar, yang berjuang untuk menggulingkan jihadis dari kota kedua Libya.

"Pesawat tersebut, ditargetkan oleh kelompok teroris (baca;jihadis), jatuh di distrik Suq al-Hut tetapi pilot selamat."

Dia mengatakan jet dihantam rudal saat melakukan serangan pada benteng terakhir dari "ekstremis" di kota distrik pinggir laut Mediterania dari Al-Saberi.

Pilot, Adel Abdullah Bushisha, mampu keluar dan mendarat dengan parasut di timur kota, katanya.

konflik terus-menerus di Libya sejak penggulingan diktator Muammar Kadhafi tahun 2011 menyebabkan para jihadis termasuk Islamic State (IS), untuk mendapatkan pijakan di negara ini.

Benghazi, yang jatuh ke kelompok-kelompok Islam pada tahun 2014, telah menjadi tempat pertempuran mematikan antara mereka dan pasukan yang setia kepada Khalifa Haftar, yang menguasai sebagian besar Libya timur yang menentang pemerintah persatuan yang didukung PBB di Tripoli.

Tentara Nasional Libya (LNA) pimpinan Haftar telah berhasil merebut kembali sebagian besar dari Benghazi, tempat kelahiran revolusi 2011.

Tapi LNA mengatakan para jihadis masih ada di distrik pusat Al-Saberi dan Suq al-Hut.

Di antara mereka adalah Revolusioner Shura Council of Benghazi, aliansi milisi Islam yang meliputi aafiliasi Al-Qaidah, Ansar Al-Syariah. (st/AFP)