HAMA, SURIAH (voa-islam.com) - Pertempuran di pedesaan utara dan barat laut Hama berkecamuk di antara pejuang oposisi dan pasukan teroris pro-Assad.
Jaisyul Izzah, kelompok tempur oposisi terkemuka dalam pertempuran di pedesaan Hama, bentrok pada hari Senin (27/3/2017) dengan teroris Assad dan milisi Syi'ah bayaran yang mendukungnya di desa Ma'rzaf, barat dari Hama, menewaskan banyak dari mereka, koresponden Orient News Firas Karam melaporkan.
Sebuah Assad senapan mesin 14,5 mm menjadi sasaran pejuang oposisi dengan rudal berpandu TOW yang menghancurkan senapan mesin dan membunuh banyak teroris Assad, yang berkumpul di dekatnya.
Pesawat-pesawat tempur Assad melakukan penembakan Assad intensif di lokasi pejuang oposisi di Ma'rzaf yang memaksa mereka untuk mundur, ia menambahkan.
Pasukan teroris Assad teoris dan milisi Syi'ah asing sekutu melancarkan serangan terhadap front al-Shier dan persimpangan desa Kafr al-Tawn, keduanya terletak di jalan raya Hama - Mhardeh, mencoba untuk membuat kemajuan. Namun pejuang oposisi dari Jaisyul Izzah berhasil menggagalkan serangan itu dan menghancurkan dua tank Assad.
Di front kota Qamhana, bentrokan ganas juga terjadi antara pejuang oposisi di satu sisi dan pasukan Assad, Syi'ah Hizbullata Libanon dan milisi asing yang didukung Iran di sisi lain.
Pejuang oposisi, lebih dari sepekan yang lalu, melancarkan serangan untuk membebaskan kota-kota dan desa-desa pedesaan utara Hama. Serangan ini diawal berhasil merebut puluhan desa dan kota namun dalam beberapa hari terakhir gerak maju pejuang oposisi tertahan menyusul dahsyatnya serangan udara Rusia dan rezim Assad sehingga memaksa mereka mundur dari beberapa bagian yang telah mereka rebut sebelumnya. (st/Orient)