DARAA, SURIAH (voa-islam.com) - Para pejuang oposisi Suriah yang beroperasi di bawah bendera Ruang Operasi al-Bunyan al-Marsous (BMOR), sebuah ruang operasi yang mengkoordinasikan aksi militer terhadap teroris Assad di Daraa selatan - pada hari Jum'at (14/4/2017) mengumumkan bahwa para pejuang oposisi mampu maju semakin jauh dan membebaskan situs-situs baru di lingkungan al-Menshiyah Daraa sejak peluncuran serangan baru-baru ini.
Koresponden Orient News mengatakan bahwa pejuang oposisi berhasil membebaskan sekolah al-Muawiyah dan lingkungan Masjid Uqba Bin Nafi' al-Menshiyah di Daraa al-Balad di tengah runtuhnya berturut-turut jajaran milisi Syi'ah asing bayaran sekutu Assad yang menderita kerugian besar.
Sang koresponden menambahkan bahwa puluhan teroris Assad dan milisi Syi'ah asing bayaran Iran tewas dalam bentrokan ketika pejuang oposisi maju hari Jum'at, mencatat bahwa lingkungan tersebut hampir sepenuhnya dibebaskan.
Pada hari Jumat, BMOR menggelar ofensif baru di Daraa al-Balad, yang bertujuan mengakhiri kehadiran terakhir dari teroris Assad dan militan Syi'ah sekutu yang dipimpin Iran di lingkungan al-Manshiyah, yang kerap menargetkan daerah pemukiman sipil Sunni dengan senjata terlarang internasional, bom cluster dan fosfor.
Kantor media BMOR melaporkan bahwa pejuang oposisi menargetkan markas dan posisi-posisi dari para teroris Assad yang tersisa di lingkungan al-Menshiyah dengan selang peledak.
Ofensif yang diluncurkan oleh BMOR pada 12 Februari di Daraa al-Balad mencapai keuntungan militer yang besar dan prestasi strategis setelah membebaskan sekitar 85% dari lingkungan al-Menshiyah menyusul kemajuan oleh pejuang oposisi dalam beberapa hari terakhir.
Serangan itu mampu membebaskan puluhan hambatan militer yang dijaga oleh teroris Assad dan militan Syi'ah yang dipimpin Iran. Selama beberapa hari terakhir, pejuang oposisi mampu mengambil kendali dari 15 blok perumahan yang ditempati oleh teroris Assad, bersama dengan lima hambatan militer Assad lainnya. (st/Orient)