Pejuang Oposisi Tewaskan 38 Tentara Assad dalam Sepekan Bentrokan di Selatan Suriah

SURIAH UTARA (voa-islam.com) - Sedikitnya 38 tentara rezim Assad dari kota pesisir Latakia telah tewas dalam sepekan bentrokan yang terjadi di padang pasir dan di selatan Suriah, para aktivis mengatakan kepada Zaman al-Wasl Kamis (29/6/2017).

Jumlah korban tewas termasuk Jenderal, Kolonel, Letnan Kolonel, 2 Kapten dan 2 letnan, sebagian besar terbunuh di daerah pinggiran Homs, Daraa dan Damaskus.

Liwa al-Quds, milisi pro-rezim yang memerangi Islamic State (IS) di Gurun Suriah juga telah meratapi 17 gerilyawan yang tewas dalam bentrokan dengan IS di timur laut kota kuno Palmyra, menurut pernyataan yang diposkan pada hari Selasa.

Milisi Syi'ah yang didukung Iran tersebut mengatakan bahwa petempurnya, kebanyakan warga Palestina, telah memainkan peran kunci dalam kemajuan tentara Suriah dalam beberapa pekan terakhir yang memungkinkan rezim teroris Assad untuk pertama kalinya mencapai perbatasan dengan Irak dan untuk mengambil tempat di provinsi Deir Al-Zor dan Raqqa.

Juga di Palmyra, komandan pasukan rezim di Gurun Suriah tewas pada hari Ahad, kata sumber berita rezim.

Mayor Jenderal Fuad Khaddour mati di daerah al-Arak dekat gurun Palmyra, yang juga dikenal sebagai al-Badiya, 40 km timur kota Homs, menurut media pro-rezim.

Al-Badiya membentang lebih dari 90.000 kilometer persegi dari Suriah tengah ke perbatasan dengan Irak dan Yordania di timur dan tenggara. (st/zw)