MARAWI, FILIPINA (voa-islam.com) - Islamic State (IS) pada hari Ahad (20/8/2017) merilis sebuah video propaganda enam menit, yang menunjukkan perang perkotaan di kota Marawi di Filipina selatan yang telah menyaksikan pertempuran selama tiga bulan yang belum berakhir.
Rekaman tersebut, yang diterbitkan oleh Al-Hayat Media Center melalui serial 'Inside the Khalifah', menggambarkan rekaman tempur para anggota Islamic State melawam Angkatan Darat Filipina dan menyerukan kepada pejuang asing, terutama dari Australia dan negara-negara Muslim tetangga di Asia Tenggara untuk bergabung dengan jajaran Islamic State, yang di medan perang Filipina diwakili oleh kelompok Abu Sayyaf dan Maute.
Belum lama ini, kantor berita A'maaq yang berafiliasi dengan IS merilis sebuah infografis yang menyatakan 335 tentara Filipina telah tewas dalam peperangan Marawi sejauh ini.
Sementara dari pihak Filipina, para pejabat tingkat tinggi Angkatan Darat negara itu mengklaim bahwa sekitar 500 pejuang IS telah dinetralisir. Banyaknya jumlah korban menegaskan kembali intensitas bentrokan di wilayah berpenduduk mayoritas Mualim tersebut. (st/AMN)