GHAZNI, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Taliban Afghanistan menguasai dua pusat distrik di timur sementara pasukan Afghanistan menguasai kembali kendali yang lain yang telah berpindah tangan beberapa kali selama setahun terakhir, Long War Journal melaporkan hari Jum'at (25/8/2017).
Pejabat Afghanistan mengkonfirmasi bahwa distrik Zana Khan di Ghazni dikuasai, sementara Taliban mengatakan telah merebut Gomal di provinsi Paktika.
Pejabat Afghanistan kemudian mengklaim bahwa pasukan keamanan menguasai kembali Jani Khel di Paktia, namun Taliban telah membantah klaim tersebut.
Seorang anggota dewan provinsi Ghazni mengatakan bahwa Taliban membunuh empat polisi dan menyita dua "tank" dan beberapa truk pickup Ranger setelah menyerang pusat distrik Zana Khan.
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan bahwa pasukan Taliban menimbulkan "banyak korban si pihak musuh" dan "banyak senjata / perlengkapan yang disita" selama operasi tersebut.
Taliban mengatakan bahwa pihaknya "mengambil alih pusat distrik Gomal dan pos pemeriksaan di provinsi Paktika selama pertempuran sengit menyusul serangan semalam."
Sementara pers Afghanistan belum melaporkan status Gomal, pernyataan Taliban semacam itu telah terbukti sangat akurat di masa lalu.
Di provinsi tetangga Paktia, militer Afghanistan mengklaim telah menggulingkan Taliban dari distrik Jani Khel, yang telah berganti-ganti antara kontrol pemerintah dan Taliban beberapa kali selama setahun terakhir.
Taliban terakhir menguasai distrik tersebut dua pekan yang lalu dan memamerkan sejumlah besar senjata dan amunisi yang diambil dari pasukan Afghanistan.
Namun, juru bicara Taliban Mujahid mengatakan ,bahwa Jani Khel "berada di bawah kendali Mujahidin" dan "serangan musuh dipukul mundur". Selama bulan lalu, Taliban telah menguasai delapan pusat distrik.
Selain ketiga hal tersebut di atas, Taliban telah merebut Khamab di Jawzjan, Ghormach dan Kohistan (atau Lolash) di Faryab, Taiwara di Ghor dan Guzargah di Baghlan.
Pasukan Afghanistan sejak itu merebut kembali Kohistan dan Taiwara, namun distrik ini tetap diperebutkan.
Taliban terus menunjukkan bahwa mereka dapat melakukan operasi bersamaan di seluruh negeri, sementara pasukan Afghanistan sebagian besar tetap dalam posisi defensif. (st/LWJ)