Al-Shabaab Rebut Kota Muqori Setelah Baku Tembak Satu Jam dengan Pasukan Somalia

MOGADISHU, SOMALIA (voa-islam.com) - Kelompok pejuang Somalia, Al-Shabaab, telah merebut kembali sebuah kota kecil di pusat negara itu setelah ditinggalkan oleh pasukan pemerintah, kata warga, Sabtu (2/6/2018) kantor berita Reuters melaporkan.

Pertempuran pecah di kota Muqokori, sekitar 300 kilometer di utara ibu kota Mogadishu, Jum'at malam, hampir sebulan setelah pasukan pemerintah mendorong keluar jihadis.

“Al-Shabaab menyerang dari berbagai sisi. Setelah satu jam pertempuran, pasukan pemerintah pergi dan Al-Shabaab menguasai, ”kata Hussein Nur, sesepuh setempat, kepada Reuters melalui telepon.

Kelompok jihad afiliasi Al-Qaidah itu mengatakan bahwa 47 tentara pemerintah telah tewas dalam pertempuran tersebut.

"Kami memiliki mayat mereka," kata Abdiasis Abu Musab, juru bicara operasi militer Al-Shabaab, menambahkan mereka telah merebut empat kendaraan dan puluhan senjata.

Militer mengklaim para jihadis tidak memiliki kendali penuh dan bahwa tentara telah ditarik karena alasan strategis.

"Hanya ada beberapa tentara di sana dan mereka meninggalkan kota untuk alasan taktis," Mayor Abdullahi Aden mengklaim kepada Reuters, menambahkan posisi mereka diperkuat.

Aden tidak memberikan rincian korban.

Kelompok pejuang Al-Shabaab berjuang untuk menggulingkan pemerintah pusat yang didukung Barat dan memerintah negara Tanduk Afrika itu berdasarkan hukum syariah Islam.

Kelompok ini diusir keluar dari Mogadishu pada tahun 2011 dan sejak itu didorong dari sebagian besar benteng lainnya di seluruh negeri.

Tapi mereka tetap merupakan ancaman yang tangguh, dengan para pejuangnya sering melakukan pemboman terhadap sasaran militer dan sipil yang berkolaborasi dengan pemerintah di Mogadishu dan kota-kota lain di Somalia.

Secara terpisah, kelompok itu juga menyerang sebuah pangkalan militer di wilayah semi-otonomi Puntland pada hari yang sama, menewaskan beberapa tentara. (st/MeMo)