View Full Version
Sabtu, 14 Aug 2010

Pertempuran Hebat Terus Berlangsung di Puntland Somalia

Galgala (Voa-Islam.com) - Pertempuran hebat antara pasukan Puntland dan kekuatan dari Mohamed Said Atom telah di mulai di beberapa bagian dari wilayah semi-otonom Puntland, kata saksi pada hari Jumat.

Sumber-sumber mengatakan bahwa bentrokan antara kedua belah pihak dimulai pada hari Jumat pagi, menambahkan bahwa kedua belah pihak saling menembakkan senjata berat. Bentrokan terus berlanjut, menunjuk pertempuran utama di desa Madashod di daerah pegunungan wilayah Bari di Somalia utara.

Laporan mengatakan bahwa pertempuran dimulai ketika pejuang Mohamed Said Atom menyerang tentara administrasi Puntland yang baru-baru ini membuat sebuah pangkalan militer di desa Madashod di zona dimana pertempuran antara kedua belah pihak dimulai.

..pertempuran dimulai ketika pejuang Mohamed Said Atom menyerang tentara administrasi Puntland yang baru-baru ini membuat sebuah pangkalan militer di desa Madashod di zona dimana pertempuran antara kedua belah pihak dimulai.

Penduduk kota Bosaso mengatakan bahwa mereka bisa mendengar suara tembakan dari Galgala yang berjarak 40 kilometer jauhnya di selatan kota Bosaso wilayah Bari. Pertempuran tersebut menyusul pertempuran lainnya yang terus berlanjut di wilayah itu selama beberapa hari terakhir.

Kolonel Abdullahi Omar, seorang perwira pasukan Puntland mengatakan bahwa satu pasukannya tewas dalam pertempuran itu dan 3 lainnya terluka, menunjukkan bahwa pertempuran-pertempuran tersebut telah menimbulkan lebih banyak korban di sisi lain. Dia mengatakan bahwa pertempuran terus berlangsung dan belum dapat diketahui siapa yang akan menguasai pertempuran.

Puntland menyatakan sebagai wilayah otonomi dibawah negara Federal Somalia pada tahun 1998 dan telah relatif stabil sejak itu dibandingkan dengan beberapa wilayah Somalia lainnya. Daerah ini memiliki fungsi pemerintahan, layanan sipil, mengadakan pemilihan umum dan memiliki pasukan keamanan sendiri untuk menegakkan hukum di wilayah tersebut.(Mareeg.com)


latestnews

View Full Version