View Full Version
Senin, 08 Feb 2016

50 Milisi Syi'ah Hizbullaat Tewas Dalam Serangan Kelompok Jaisyul Islam di Dekat Damaskus

DAMASKUS, SURIAH (voa-islam.com) - Setidaknya 50 petempur pro-Assad dari militan Syi'ah bersenjata Libanon, Hizbullaat telah mati dalam serangkaian serangan oleh pejuang oposisi di dekat ibukota Damaskus, Suriah para pejabat militer mengatakan hari Ahad (7/2/2016).

Para pejuang Jaisyul Islam dan kelompok oposisi sekutu melancarkan beberapa serangan terhadap posisi-posisi militer pasukan pro-Assad di Timur Ghouta di Damaskus, menargetkan anggota milisi Syi'ah Hizbullaat Libanon.

Milisi Syi'ah Hizbullaat sangat banyak dikerahkan bersama tentara rezim Suriah di beberapa front pertempuran, termasuk Damaskus, Aleppo dan Qalamoun. Milisi Syi'ah ini dikenal karena kesetiaan kepada Presiden Suriah Bashar Al-Assad dalam memerangi berbagai kelompok oposisi.

Berbicara kepada ARA News di Damaskus, anggota Jaisyul Islam Farouq Abu Asmaa mengatakan pasukan mereka melancarkan beberapa serangan terhadap posisi-posisi Syi'ah Hizbullaat di sekitar ibukota Suriah pada hari Ahad, menggunakan senapan mesin berat dan mortir.

Didukung oleh kelompok pejuang lokal, Jaisyul Islam bentrok dengan pasukan pro-Assad di kota Sawan dan lingkungan dari "Divisi Militer ke-39" di Damaskus pinggiran pada hari Ahad.

"Kami telah mengumpulkan mayat lebih dari 50 petempur Hizbullah (baca;Hizbullaat) setelah operasi. Pasukan kami membuat keuntungan baru terhadap militan pro-Assad," kata Abu Asmaa.

"Kami akan memperluas operasi kami dalam beberapa hari mendatang, dan kami berjanji kepada rakyat Suriah bahwa kemenangan melawan Assad dan preman-premannya akan segera datang," tambahnya.

Sementara itu, seorang pejabat militer Suriah menegaskan dalam sebuah pernyataan tentang serangan pejuang oposisi pada hari Ahad, mengatakan pasukan tentara rezim dan sekutu-sekutunya akan membentengi posisi mereka di Damaskus dan pedesaan sekitar untuk mencegah serangan tersebut di masa mendatang. (an/ARA)


latestnews

View Full Version