View Full Version
Selasa, 14 May 2019

Jaksa Penuntut Sudan Dakwa Presiden Terguling Omar Al-Bashir Terlibat Pembunuhan Demonstran

KHARTOUM, SUDAN (voa-islam.com) - Jaksa Sudan telah mendakwa presiden terguling Omar Al-Bashir terlibat dalam pembunuhan demonstran dan hasutan untuk membunuh demonstran selama pemberontakan yang mengusirnya dari kekuasaan bulan lalu, kantor berita negara SUNA melaporkan Senin (13/5/2019).

Tidak segera jelas hukuman apa yang mungkin dia hadapi. Penyelenggara protes mengatakan pasukan keamanan membunuh sekitar 100 demonstran selama empat bulan demonstrasi yang mengarah ke penggulingan Bashir.

Dewan militer transisi yang memerintah Sudan mengatakan Bashir akan menghadapi keadilan di dalam negara itu dan tidak akan diekstradisi ke Den Haag, di mana Pengadilan Kejahatan Internasional menuduhnya melakukan kejahatan perang dan genosida yang terkait dengan konflik Darfur pada 2000-an.

Bashir dipenjara di ibukota, Khartoum, beberapa hari setelah militer menggulingkannya dari kekuasaan.

Militer menggulingkan Bashir pada 11 April, tetapi para demonstran tetap turun ke jalan-jalan, menuntut pembongkaran rezimnya dan transisi cepat ke pemerintahan sipil. Dalam beberapa pekan terakhir mereka mengancam akan melakukan pemogokan umum dan pembangkangan sipil.

Para pengunjuk rasa memulai kembali perundingan dengan tentara pada hari Senin sambil menyerukan lebih banyak demonstrasi. (st/AA)


latestnews

View Full Version